Tom juga menyentil logika jaksa dengan menyebut pendekatan hukum yang digunakan seperti kepercayaan bahwa "bumi itu datar" bertentangan dengan fakta dan logika.
"Kami sudah ajukan fakta, realitas, logika, dan matematika. Tapi mereka tetap ngotot bumi itu datar. Bahkan dianggap fakta karena kalau nyetir 1.000 km nggak terasa ada lengkungan bumi," ujarnya dengan nada menyindir.
Lebih lanjut, Tom menilai semua tuduhan jaksa sudah dipatahkan oleh keterangan saksi dalam 20 kali persidangan, namun jaksa tetap bersikukuh.
"Kalau semua fakta diabaikan, logika ditolak, apakah kasus ini benar-benar soal hukum dan keadilan? Atau ada motivasi lain? Masyarakat yang menilai," pungkasnya.
(Awaludin)