JAKARTA – Anggota Komisi VI DPR RI, Kawendra Lukistian mengingatkan pentingnya menghayati makna dari Bendera Merah Putih. Sang Saka bukan hanya simbol negara, namun torehan sejarah yang dijahit oleh harapan dan disirami darah serta doa para pejuang.
“Merah Putih itu bukan hanya warna. Ia adalah warisan yang mengandung nilai perjuangan, pengorbanan, dan harapan. Setiap kali berkibar, ia mengingatkan kita pada semangat persatuan yang dibayar mahal oleh para pendiri bangsa,” ujar Kawendra, Senin (4/8/2025).
Dalam suasana sosial politik yang makin kompleks, Kawendra menegaskan pentingnya menjaga persatuan dan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang memecah belah.
“Kita kibarkan Merah Putih bukan karena negeri ini sempurna, tapi karena kita tak pernah berhenti mencintainya. Justru karena cinta itu, kita terus berupaya memperbaiki dan menyempurnakan Indonesia,” tegasnya.
Saat ini kata dia, masyarakat perlu lebih kritis namun tetap bijak dalam menyikapi berbagai narasi yang berkembang, khususnya di media sosial. Ia mengajak seluruh elemen bangsa untuk mengedepankan semangat kolaborasi, bukan konflik.
“Bangsa ini tidak dibangun oleh kebencian atau perpecahan, tapi oleh tekad untuk bersatu di tengah perbedaan. Mari kita jaga Merah Putih bukan hanya di tiang bendera, tapi juga dalam hati dan sikap kita sehari-hari,”ujarnya.
‘Mari kita jadikan bulan Agustus ini sebagai momentum memperkuat semangat kebangsaan dan gotong royong,” tutup politikus Partai Gerindra tersebut.
(Fahmi Firdaus )