Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Madagaskar Dilanda Kekacauan Politik, Presiden Rajoelina Sebut Tentara Ikut Gerakan Massa

Awaludin , Jurnalis-Minggu, 12 Oktober 2025 |22:13 WIB
Madagaskar Dilanda Kekacauan Politik, Presiden Rajoelina Sebut Tentara Ikut Gerakan Massa
Aparat Madagaskar saat patroli (Foto: AP News)
A
A
A

Selain itu, satu unit gendarmerie paramiliter yang sebelumnya bekerja sama dengan polisi dalam menangani aksi unjuk rasa, juga dilaporkan membelot dari pemerintah.

“Segala bentuk penggunaan kekuatan terhadap warga dilarang. Gendarmerie bertugas melindungi rakyat, bukan membela kepentingan segelintir orang,” demikian pernyataan Pasukan Intervensi Gendarmerie Nasional yang disiarkan melalui Real TV, seraya menegaskan koordinasi mereka dengan markas besar CAPSAT, seperti dilansir dari Reuters.

Sementara itu, Kementerian Pertahanan dan staf umum militer menolak memberikan komentar terkait perkembangan terbaru ini.
Saksi mata Reuters melaporkan adanya tiga orang terluka akibat tembakan di jalan menuju barak CAPSAT, meski situasi bentrokan belum terkonfirmasi.

Dalam pernyataan di akun resmi kepresidenan, kantor Presiden Rajoelina menyebut tengah terjadi “upaya perebutan kekuasaan secara ilegal dan paksa,” sembari menyerukan dialog untuk menyelesaikan krisis.

Keberadaan Presiden Andry Rajoelina sendiri belum diketahui hingga Minggu malam. Namun, sehari sebelumnya, kantor kepresidenan memastikan bahwa ia dan perdana menteri masih mengendalikan penuh urusan negara.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement