Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kasus Influenza A Melonjak, Ketua DPR: Perkuat Sistem Waspada Dini di Seluruh Faskes

Achmad Al Fiqri , Jurnalis-Sabtu, 18 Oktober 2025 |22:27 WIB
Kasus Influenza A Melonjak, Ketua DPR: Perkuat Sistem Waspada Dini di Seluruh Faskes
Ketua DPR Puan Maharani (Foto: Dok Okezone)
A
A
A

JAKARTA – Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti lonjakan kasus Influenza A yang tengah terjadi di Indonesia. Menurutnya, peningkatan kasus ini perlu diiringi dengan penguatan sistem waspada dini di seluruh fasilitas kesehatan (faskes). 

Peningkatan kasus ini juga dinilai sebagai peringatan agar pemerintah segera memperkuat sistem kesehatan nasional secara menyeluruh.

“Lonjakan kasus Influenza A ini menunjukkan bahwa kita tidak boleh lengah. Jika tidak ditangani serius, ini bisa membebani fasilitas kesehatan dan mengancam keselamatan masyarakat secara luas,” ujar Puan, Sabtu (18/10/2025).

Puan menegaskan perlunya respons strategis dan terintegrasi dalam menghadapi lonjakan ini. Ia meminta pemerintah memastikan deteksi dan respons cepat.

“Penguatan sistem kewaspadaan dini di seluruh fasilitas kesehatan, mulai dari tingkat puskesmas hingga rumah sakit, menjadi keharusan. Kita harus memastikan deteksi dan respons cepat agar penanganan dilakukan secara efektif dan tepat sasaran,” kata Puan.

Selain itu, Puan mengingatkan pentingnya edukasi kepada masyarakat mengenai protokol kesehatan yang harus terus dijaga. “Masyarakat harus terus diingatkan pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat, seperti memakai masker di tempat ramai, menjaga sirkulasi udara yang baik, serta melakukan vaksinasi influenza bila vaksin sudah tersedia,” ujar Puan.

Di sisi lain, Puan mendorong pemerintah agar memastikan ketersediaan obat-obatan dan fasilitas pelayanan kesehatan memadai, terutama di daerah padat penduduk.

“Apalagi anak kecil dan lansia dilaporkan merupakan kelompok paling rentan terhadap infeksi berat akibat Influenza A. Maka, sistem kesehatan nasional harus diperkuat agar masyarakat dapat memperoleh pelayanan kesehatan yang cepat dan tepat saat terinfeksi penyakit,” tegasnya.

Puan pun mendorong pemerintah memberikan langkah pencegahan tambahan, khususnya bagi kelompok rentan. “Pemerintah bisa memperkuat dengan vaksinasi flu kepada kelompok berisiko tinggi, seperti anak-anak, lansia, dan yang memiliki penyakit bawaan,” imbau Puan.

Seperti diketahui, Kemenkes mengingatkan masyarakat akan potensi lonjakan kasus Influenza A, khususnya subtipe H3N2, yang kini mulai mendominasi di kawasan Asia Tenggara. Mengutip data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melalui sistem FluNet, Kemenkes menyatakan sebagian besar kasus influenza di Indonesia terkait dengan varian H3N2.

Namun, hingga saat ini belum ada rincian spesifik mengenai wilayah di Indonesia yang mencatat jumlah kasus tertinggi. Tren peningkatan kasus Influenza A juga terlihat di negara-negara tetangga seperti Malaysia, Singapura, dan Thailand yang didominasi virus influenza tipe A.

Kasus Influenza A, khususnya subtipe H3N2, kini dilaporkan mendominasi di kawasan Asia Tenggara. Salah satu lonjakan terbesar terjadi di Thailand, dengan 61 kematian dari 702.308 kasus sejak 1 Januari hingga 8 Oktober 2025.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement