JAKARTA - Presiden RI Prabowo Subianto bakal melantik Komite Reformasi Polri di Istana Negara, Jakarta Pusat, pada Jumat (7/11/2025) sore ini. Kabar pelantikan ini dibenarkan Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra.
“Betul, nanti jam 16.00 WIB akan ada pelantikan Komite Reformasi Polri,” kata Yusril.
Meski begitu, Yusril mengaku belum mengetahui siapa saja tokoh yang akan dilantik menjadi bagian dari Komite Reformasi Polri, termasuk apakah dirinya akan menjadi bagian dari komite tersebut.
“Tapi siapa saja yang akan dilantik, saya belum tahu. Saya memang diundang hadir ke acara itu, tapi belum tahu apakah akan dilantik atau tidak. Nanti didengar saja ketika Kepresnya dibacakan,” ujar dia.
Sebelumnya, sembilan nama anggota Komite Reformasi Polri telah ditetapkan Prabowo dan tinggal menunggu waktu untuk diumumkan secara resmi. Komite ini dibentuk sebagai bagian dari upaya memperkuat institusi kepolisian melalui reformasi menyeluruh.
Menurut Prasetyo, sembilan tokoh yang akan mengisi komite berasal dari latar belakang hukum dan kepolisian, termasuk mantan Kapolri dan profesional di bidangnya. Beberapa nama yang beredar di antaranya Mahfud MD dan Jimly Asshiddiqie.
"Anggota kurang lebih sembilan orang. Ya bermacam-macam, tapi yang pasti adalah tokoh-tokoh yang memiliki kompetensi di bidang hukum dan tokoh-tokoh yang memiliki pengalaman dan kompetensi di bidang kepolisian," ucapnya.
Meski belum memerinci nama-nama tersebut, Prasetyo memastikan daftar sudah final dan tinggal menunggu pengumuman resmi dari Prabowo.
"Sudah (ada nama-namanya). Tinggal menunggu diumumkan. Nanti tunggu nama-namanya," ujar Prasetyo.
(Arief Setyadi )