Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Trauma, Warga Tolak Rencana Lapindo Ngebor Lagi

Pramono Putra , Jurnalis-Selasa, 08 Maret 2011 |16:13 WIB
Trauma, Warga Tolak Rencana Lapindo <i>Ngebor</i> Lagi
Warga korban Lapindo berunjuk rasa di sekitar lokasi pengeboran baru. (Dok: Sun TV)
A
A
A

SIDOARJO - Perwakilan korban luapan lumpur Lapindo berunjuk rasa menolak rencana pengeboran sumur gas baru di Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur.

Perwakilan warga, Selasa (8/3/2011) siang, berunjuk rasa menolak rencana pengeboran gas yang akan dilakukan pada Juni mendatang.

Pengeboran gas rencananya akan dilakukan Lapindo di lima titik di sekitar Desa Kalidawir, Tanggulangin. Sebelumnya warga Desa Kalidawir sudah menolak rencana pengeboran tersebut.

Warga berdemonstrasi dengan menutup mulut dan membawa sejumlah poster yang berisi penolakan pengeboran gas lanjutan Lapindo Brantas di Sidoarjo.

Mereka khawatir dengan pengalaman bencana di Porong, sehingga mendesak Lapindo untuk tidak melakukan pengeboran ulang lagi.

“Dari pengalaman semburan lumpur Lapindo, kami menolak pengeboran lagi,” tegas Zainul Arifin, perwakilan korban di lokasi unjuk rasa, Selasa (8/3/2011).

Sementara itu, terkait aksi penolakan rencana pengeboran gas di Desa Kalidawir, Lapindo tetap berharap agar masyarakat tidak khawatir dan trauma akan terjadi bencana lumpur lapindo untuk kedua kalinya.

Humas Lapindo Diaz Roichan menuturkan Lapindo menjanjikan pengeboran gas di lima titik di wilayah Tanggulangin akan lebih aman. “Kedalaman lebih kecil dibanding pengeboran di sumur Banjarpanji 1 yang berakibat munculnya semburan lumpur,” jelas Diaz. (ton)

(Hariyanto Kurniawan)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement