JAKARTA - Setelah diserang bertubi-tubi oleh Muhammad Nazaruddin, Anas Urbaningrum kini menyerang balik.
“Seorang kriminal, buron, kok dijadikan narasumber kebenaran? Daftar dustanya kan banyak sekali. Layak tidak criminal, buron, yang tidak berani menghadapi proses hukum dijadikan narasumber kebenaran yang disiarkan kepada publik ibarat kebenaran?” keluh Anas.
Anas siang tadi, Rabu (20/7/2011), berbicara di hadapan wartawan di kediaman pribadinya di Duren Sawit, Jakarta Timur.
Nazaruddin kembali membuat pengakuan tentang bobroknya Partai Demokrat. Dalam wawancara di Metro TV, Nazaruddin kembali memojokkan Anas urbaningrum.
Anas dituding menghamburkan uang USD20 ribu demi bisa merebut kursi ketua umum dari dua saingannya dalam Kongres Demokrat di Bandung, Jawa Barat.
(Lamtiur Kristin Natalia Malau)