JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan, demi optimalisasi pengendalian ketertiban di ruang publik, Pemerintah Provinsi akan memasang setidaknya 7.000 kamera CCTV yang tersebar di seluruh Jakarta.
Saat ini pemasangan CCTV terus dikerjakan. Ahok mengatakan, sistem monitoring seperti ini berguna untuk berbagai hal, salah satunya memantau volume air di berbagai titik pintu air di musim hujan ini.
"Nah ini kita pasang 7.000 kamera CCTV. Tapi belum terkoneksi ke semua polisi, karena bandwithnya masih kurang cukup," kata Ahok di Balai Kota Jakarta, Senin (16/11/2015).
Monitoring melalui CCTV ini langsung terkoneksi ke telepon genggam milik Ahok. "Ini bisa di zoom, kendalikan, dia punya putaran dari HP saya," lanjut dia.