BENGKULU – Supervisor Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops) BPBD Kabupaten Mukomuko, Hitatun Arazak, mengatakan masih terus melakukan pendataan akibat gempa di Sumatera Barat (Sumbar).
Pihaknya belum mengetahui seberapa banyak rumah yang mengalami rusak, baik rusak ringan, sedang, maupun rusak parah akibat gempa yang berlokasi di 2.29 Lintang Selatan dan 100.46 Bujur Timur itu.
Hitatun menyampaikan, kerusakan akibat gempa di Sumbar baru terdapat di wilayah Kecamatan Lubuk Pinang. Di sana diketahui ada dua unit rumah rusak akibat gempa yang berada 79 km barat daya pesisir selatan itu.
''Di sana (Lubuk Pinang) cuaca hujan. Data yang kita peroleh dampak akibat gempa baru di Lubuk Pinang. Sementara di kecamatan lainnya kita terus mendata dan masih turun ke lapangan,'' ujar Hitatun kepada Okezone, Kamis (2/6/2016).
(Baca Juga : Pascagempa Sumatera Barat, Listrik 5 Kecamatan di Mukomuko Padam)
Camat Ipuh, Yuzirizal, mengatakan, pascagempa yang terjadi pihaknya mengklaim jika tidak ada kerusakan akibat gempa tersebut. Selain itu, ia mengungkapkan, masyarakat desa yang berdekatan di tepi pantai tidak ada yang mengungsi.
''Tidak ada kerusakan di wilayah kita. Warga juga tidak ada yang mengungsi,'' tutur Yuzirizal.
(Erha Aprili Ramadhoni)