HAIFA – Api terus membara sejak Selasa 22 November di Haifa, Israel. Bahkan yang awalnya hanya kebakaran hutan di Israel, kini telah merambat ke rumah-rumah penduduk. Hampir 60 ribu warga mau tak mau mengungsi keluar kota.
Polisi Israel dan pasukan keamanan nasional (Shin Bet) menyelidiki kasus ini. Mereka menemukan penyebab utama kebakaran di Israel adalah tindakan yang disengaja. Pada Kamis 24 November, empat orang Palestina telah ditangkap terkait kebakaran tersebut. Mereka akan disidangkan karena diduga telah lalai menyalakan api unggun dan tidak mematikannya.
Kepala Polisi Roni Alsheich menerangkan, pada dasarnya tidak semua kebakaran adalah ulah seseorang yang sengaja melakukan perusakan alam. Menurutnya, rumor semacam itu hanya akan menyenangkan pihak-pihak yang ingin menyebarkan lebih banyak teror.
“Hampir 50 persen api disebabkan karena sesuatu yang tampak sengaja dibakar orang,” kata Menteri Keamanan Dalam Negeri Israel, Gilard Erdan, seperti dilansir dari BBC, Jumat (25/11/2016). Sementara sisanya dipicu oleh kondisi alam Israel yang tengah memasuki musim kemarau.
Lebih lanjut, Wali Kota Haifa, Yonah Yahav mengungkap, ada indikasi bahwa api bermula ketika seseorang melemparkan rokok ke daerah penuh minyak dan cairan mudah terbakar di zona industri. Beberapa menteri bahkan sudah mengarahkan tuduhan mereka kepada warga Arab Palestina.