JAKARTA - Advokat Cinta Tanah Air (ACTA) melaporkan tim sukses pasangan calon gubernur Basuki Tjahaja Purnama (-Djarot Saiful Hidayat dan Giring Nidji ke Bawaslu DKI atas dugaan praktik politik uang di Kebon Pala, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.
Dugaan politik uang itu terjadi pada Jumat 10 Maret 2017. "Hari ini kami melaporkan hasil operasi Tim Reaksi Cepat (TRC) ACTA dan Relawan Roemah Djoeang berupa dugaan praktik politik uang yaitu pembagian sembako dan bahan bacaan yang menguntungkan salah satu calon gubernur," kata Wakil Ketua ACTA, Ahmad Leksono, di Bawaslu DKI, Sunter, Jakarta Utara, Sabtu (11/3/2017).
Leksono menerangkan, pihak yang diduga melakukan pembagian sembako dan bahaan bacaan tersebut adalah sekelompok orang berpakaian motif kotak-kotak.
"Kejadiannya mulai dari sore hingga malam, hari Jumat 10 Maret 2017. TRC ACTA yang langsung meluncur ke TKP sekitar pukul 20.00 WIB, mendapat informasi dari masyarakat setempat jika salah seorang artis yang cukup terkenal nampak berada di antara orang-orang yang membagi-bagikan sembako tersebut," ujarnya.
Peristiwa pembagian sembako dan bahan bacaan tersebut nyaris menimbulkan kericuhan lantaran disertai dengan permintaan untuk mencopot spanduk yang dipasang oleh warga.