KEBUMEN - Keluarga Yuli Karsono, terduga teroris yang tewas dalam penggerebekan Klaten, Jawa Tengah Rabu lalu, siang tadi berangkat menuju RS Polri, Jakarta Timur, untuk memastikan jenazah yang tembak mati Densus 88 itu.
Jika dari hasil cek fisik dipastikan bahwa jenazah tersebut adalah Yuli, maka keluarga berencana langsung mengambil serta menguburkannya di tempat pemakaman umum (TPU) Sodor, Kewayuhan, Kebumen, Jawa Tengah, besok.
Keluarga diwakili ayah Yuli, Salimun Ashari, ditemani sejumlah pengacara dari Islamic Study And Action Center (ISAC), Ngruki, Sukoharjo.
Rombongan berangkat dari Dusun Duwet Rt.17/RW 5 Kewayuhan, Kecamatan Pejagoan , Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Senin (28/6/2010) pukul 13.30 WIB.
“Cek fisik Jenazah, yang tahu persis kan anggota keluarganya. Kami membawa Salimun Ashari, ayah Yuli. Mudah-mudahan Pak Salimun dapat mengidentifikasi jenazah Yuli,” ujar Ketua Penasehat hokum ISAC M Kurniawan sebelum berangkat.
Selain membawa ayah Yuli, tim juga membawa persyaratan lain yang di butuhkan Mabes Polri. Polisi, kata Kurniawan, juga telah melakukan Tes DNA meski hasil tes baru bisa diketahui sore ini.
“Jika cocok dan benar adanya jenazah Yuli, kami akan langsung meminta untuk dibawa pulang. Sesuai syariat Islam, jenazah orang yang meninggal harus secepatnya dikuburkan,” ungkapnya.
(Dede Suryana)