Perumahan TNI di Semarang Dilempari Bom Molotov

SEMARANG- Dua bom Molotov nyaris membakar dua rumah di Perumahan TNI-Polri Rumpun Diponegoro, Jalan Bangau IV, Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Tembalang, Semarang, Jawa Tengah.

Dua bom itu dilempar oleh dua pria tak dikenal yang mengendarai sepeda motor dan mengenai rumah bersebelahan, yakni milik Agus Setiawan (46) dan Njamad (59). Peristiwa pelemparan bom Molotov itu itu terjadi Rabu, 4 Desember, malam. 

Hasil identifikasi sementara, bom terbuat dari botol berisi bensin bersumbu yang dibakar. Bom secara bersamaan dilempar dan meledak mengenai teras rumah.

Di rumah Agus, purnawirawan Kodam IV/Diponegoro berpangkat terakhir Sersan Kepala itu, bom hanya membakar tembok depan. Sementara di rumah Njamad, bom mengenai pot dan membakar sejumlah pakaian yang dijemur.

Informasi yang dihimpun Okezone menyebutkan, kedua pelaku diduga berusia antara 20 dan 25 tahun, berjaket, menggunakan helem, datang berboncengan dari arah timur. Pelaku sempat berhenti sesaat di depan rumah Agus.

"Saya lagi baca-baca buku di ruang tengah, dan mengira mereka tamu tetangga depan. Selang beberapa saat kemudian, terdengar ledakan keras di luar. Ketika saya keluar api sudah membakar di depan rumah. Sementara kedua pelaku langsung kabur ke arah barat," kataAgus.

Agus dan Njamad menduga pelemparan bom merupakan teror. Keduanya mengaku tak memiliki masalah sebelumnya.

Hingga saat ini, motif pelemparan bom di dua rumah itu belum dapat dipastikan. Petugas identifikasi Polrestabes Semarang dibantu Polsek Tembalang sudah melakukan olah TKP. Sejumlah barang bukti, seperti pecahan bom dan beberapa barang yang terbakar, juga dibawa polisi untuk diperiksa. (tbn)

(Kemas Irawan Nurrachman)