Ini Rekaman Percakapan Bhatoegana dengan Rudi Rubiandini

JAKARTA - Jaksa Penuntut Umum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memutar rekaman percakapan antara Ketua Komisi VII DPR RI Sutan Bathoegana dengan mantan kepala SKK Migas, Rudi Rubiandini.

Dalam persidangan, Jaksa menanyakan kepada Sutan mengenai pembicaraan Tunjangan Hari Raya (THR). "Saksi pernah bicara soal THR?" tanya Jaksa Riyono kepada Sutan saat persidangan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Selasa (25/2/2014).

Sutan pun langsung menyanggah bahwa dia pernah meminta THR kepada Rudi. "Eggak ada," tegas Sutan.

Mendengar jawaban Sutan, jaksa langsung memutar rekaman hasil sadapan antara Sutan dengan Rudi. "Baik kita putarkan rekaman," lanjut Riyono.

Berikut percakapan Sutan dan Rudi yang diputar saat persidangan berlangsung.

Sutan: Halo Assalamulaikum.

Rudi: Walaikumsalam.

Sutan: Pak profesor jadi ke luar negeri, jadi kan keluar negeri? Gak jadi kan?

Rudi: Enggak, enggak jadi saya.

Sutan: Jangan lah, kita-kita Ramadan ini, yang menghadapi Ramadan ini yang punya oil dan gas rame, bisa pening kita ini.

Rudi: Hahahaha. Beres-beres.

Sutan: Tapi yang penting nanti habis Ramadan kita refund lagi maen golf, kalau bisa nanti diatur lagi pak Herman nanti ya.

Rudi: Beres.

Sutan: saya sudah dengar dimana-mana, itu Pak Rudi lagi keranjingan golf, wah bisa dimainkan ni barang.

Rudi: Hahahahaha.

Sutan: Apalagi kalau ilmunya pakai tangan satu Pak Rudi tuh mantap kita kaget-kaget loh itu. Tanya itu orang-orangnya Pak Rudi, eh itu kok pak Rudi itu masuk terus itu. Gila juga ilmunya.

Sutan: Pak rudi seperti yang tadi malam biar clear, pak Herman jam berapa bisa ketemu bapak, kan tadi sama saya, cuma tadi enggak usahlah kita sudah sepakat enggak ke sana biar Pak Herman lah.

Rudi: Hari ini kan agak full ini, saya bisanya, tp saya SMS ke pak Herman deh saya cek dulu jadwalnya.

Sutan: Tapi kalau bisa see as soon as possible supaya barang ini tidak jadi basi dan gak bagus.

Rudi: kalau nanti malam.

Sutan: Itu lebih bagus. Saya sudah jelaskan ke Pak Herman nanti akan sampaikan ke bapak.

Rudi: Tapi sesudah buka, saya dapat buka di tempat lain.

Sutan: Oke kalau gitu nanti Pak Herman SMS bapak habis Isya ya?

Rudi: Ya lewat sekitar jam 8-an.

Sutan: Jam 8-an ya. Iyalah biar clear, inikan menyangkut produksi bapak nanti. Lebih cepat lebih bagus, sip ya.

Rudi: Makasih.

Sutan: Makasih banyak Pak rudi ya, salam, Assalamualaikum.

Rudi: Walaikumsalam.

Setelah mendengarkan rekaman itu, Sutan mengakui bahwa rekaman tersebut adalah suaranya. Namun sekali lagi dia membantah membicarakan Tunjangan Hari Raya (THR) dengan Rudi.

"Begini, itu tidak ada urusan dengan THR-THR," tutupnya.

(Dede Suryana)