Polisi Pastikan Pos yang Dibakar di Yogya Bukan Milik PDIP

YOGYAKARTA - Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Slamet Santoso membenarkan adanya pembakaran di Gang Cuiri, Jogokaryan, Mantrijeron, Kota Yogyakarta, tadi pagi. Meski demikian dia menegaskan, pos yang dibakar orang misterius itu bukanlah Posko PDIP tapi Pos Keamanan Masyarakat (Pos Kampling).

"Jangan menyimpulkan itu Pos PDIP, karena dalam sehari-hari dipergunakan sebagai Pos Kamling," tegas Slamet kepada wartawan di Kota Yogyakarta, Senin (12/5/2014).

Slamet mengakui di pos tersebut memang terdapat beberapa peraga kampanye seperti bendera dan spanduk dari salah satu parpol. Dia memastikan, pos tersebut bukanlah posko partai politik.

Disinggung kemungkinan kebakaran terjadi lantaran unsur kesengajaan orang tertentu karena terdapat sisa bensin di lokasi kejadian, namun ia enggan berspekulasi. "Kami masih selidiki, anggota saya sedang bekerja, kita tunggu saja nanti," ujarnya.

Sedikitnya ada tiga saksi yang dimintai keterangan terkait kasus pembakaran pos tersebut. Polisi tidak menemukan saksi mata yang melihat langsung pelaku membakar pos.

"Tak ada saksi yang melihat langsung, semua saksi dari warga setempat," ujar mantan Wakil Direktur Lalu Lintas Polda DIY itu.

(Risna Nur Rahayu)