Benda di KBRI Australia Tidak Berbahaya

JAKARTA – Hari ini, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Australia mendapat sebuah paket yang mencurigakan. Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi, menyatakan benda yang dikirim itu tidak berbahaya.

Sebagaimana diberitakan, KBRI Australia menerima amplop tersebut pukul 10.50 Waktu setempat (07.50 WIB), petugas di KBRI pun curiga terhadap isi amplop tersebut Pihak KBRI pun segera melaporkan insiden tersebut kepada pihak Kepolisian Australia.

Serbuk itu dikirim pasca-eksekusi mati yang dialami oleh Andrew Chan dan Myuran Sukumaran. Namun, setelah dilakukan pengecekan di lap ternyata benda tersebut tidak berbahaya.

“Hasil lap memperlihatkan itu bukan benda berbahaya. Tapi, kami masih menunggu apa sebenarnya barang itu,” kata Menlu Retno kepada wartawan di Istana Presiden Jakarta, Senin (4/5/2015).

“Tapi dari hasil informasi awal yang kami dapatkan bahwa itu bukan sebuah benda yang berbahaya,” sambungnya.