Ahok: Pejabat Terlibat Prostitusi Pasti Korupsi!

Fakhrizal Fakhri , Jurnalis
Rabu 13 Mei 2015 12:53 WIB
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Foto: Antara)
Share :

JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengungkapkan, jika seorang pejabat atau penyelenggara negara terlibat dalam prostitusi kelas kakap dengan tarif selangit, dapat dipastikan dia terlibat korupsi.

Dengan jumlah gaji saat ini, kata Ahok, tidak mungkin seorang pejabat atau penyelenggara negara mampu mengikuti kehidupan glamor dengan tarif Rp80 juta hingga Rp200 juta untuk sekali kencannya.

"Enggak mungkin bisalah karena gaji kecil, itu pasti uang hasil korupsi atau uang gratifikasi atau lagi tidak bayar pajak," ketus Ahok, di Balai Kota, Rabu (13/5/2015).

Saat ditanyai apakah dirinya pernah ditawari gratifikasi seks, Ahok hanya tersenyum. "Kayaknya gimana ya? Kalau banyak musuh, mendingan jangan macam-macam deh," imbuhnya.

Mantan Bupati Belitung Timur itu menuturkan, agar pejabat jera dan tidak lagi menggunakan jasa prostitusi, menurutnya, pemerintah meniru Negara Swedia yang memberikan hukuman bagi para laki-laki hidung belang.

"Kalau menurut saya kalau kita mau belajar dari Negara Swedia yang justru laki-laki yang beri hukuman. Sekarang masalahnya kalau yang membuat anggota DPR kalau misalnya oknum DPR yang terlibat, mau enggak dibikin (peraturannya)? Ya, itu enggak mungkin," tukasnya.

(Susi Fatimah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya