Umat Buddha RI Kutuk Perusakan Masjid di Myanmar

Achmad Fardiansyah , Jurnalis
Rabu 27 Mei 2015 18:51 WIB
Persatuan Umat Buddha Indonesia (Walubi) (Foto: Achmad/Okezone)
Share :

JAKARTA – Ketua Persatuan Umat Buddha Indonesia (Walubi), Suhandi Senjaya, mengutuk perusakan masjid yang menimbulkan korban jiwa di Myanmar.

“Mengutuk kejadian konflik yang telah menimbulkan rasa tidak aman bagi sebagian warga beragama,” tegas Suhandi di Kantor Walubi, Jalan Abdul Muis, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (27/5/2015).

Atas peristiwa tersebut, dirinya menyesalkan serta prihatin atas konflik yang terjadi di Myanmar. Oleh karena itu, Suhandi meminta Pemerintah Myanmar segera mengambil langkah pasti penyelesaian konflik tersebut.

“Kami mengimbau dan meminta Pemerintah Myanmar untuk sesegara mungkin mengambil langkah dalam menjaga kebebasan beragama bagi seluruh warganya, dan menegakkan hukum yang seadil-adilnya,” ujar Suhandi.

Sebagaimana diberitakan, Rohingya merupakan kelompok Muslim minoritas di Myanmar yang didominasi oleh umat Buddha. Kebanyakan dari mereka tinggal di wilayah barat Provinsi Rakhine yang berdekatan dengan Bangladesh.

Kaum Rohingya tidak diakui oleh Pemerintah Myanmar sebagai kelompok etnis resmi. Pemerintah Myanmar juga menolak kependudukan mereka. Konflik yang terjadi di Myanmar terkait etnis Rohingya diduga kuat karena permasalahan agama.

(Hendra Mujiraharja)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya