Dalam BAP tersebut, Abdul Hakim menyebut Fuad telah menyiapkan beberapa perusahaan jika memutus kontrak PT MKS. Perusahaan tersebut akan bergerak di bidang pengelolaan minyak dan gas di wilayah Bangkalan.
"Apakah benar hal itu,?" tanya kembali Jaksa Pulung. "Ya seperti itu Pak," timpal Abdul Hakim.
Hakim anggota Anwar sepertinya tertarik atas jawaban Abdul Hakim yang mengakui isi BAP tersebut. Dia menanyakan berapa jumlah perusahaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang didirikannya bersama Fuad Amin yang bergerak di bidang pengelolaan migas.
"Ada dua perusahaan yang berdiri, tapi masih belum beroperasi. Ada tujuh perusahaan yang rencana didirikan untuk mengolah migas di Bangkalan, tetapi hingga saat ini baru dua yang baru berdiri. Nama perusahaan tersebut adalah PD Bangkalan Hulu Energi dan PD Bangkalan Hilir Energi," ujar Abdul Hakim.
(Rizka Diputra)