“Saya melihat banyak jenazah di sekeliling. Begitu juga yang terluka. Beberapa juga mengalami sesak napas. Kami memindahkan para korban bersama polisi. Sayangnya, polisi yang dikerahkan tampak tidak menguasai area tersebut,” tambah Ahmed yang diamini beberapa rekan sesama jamaah haji.
Saksi lain asal Mesir Mohammed Hassan menyuarakan ketakutan kejadian kemarin akan terulang kembali. “Kalian hanya akan menemukan petugas berkumpul di satu tempat tanpa berbuat apa-apa,” ucap pria berusia 39 tahun ini.
Kegiatan lempar jumrah akan tetap dilanjutkan pada Jumat dan Sabtu. Tapi, para jamaah khawatir kejadian serupa akan terulang lagi. Meskipun begitu, mereka berharap Allah SWT akan melindungi selama kegiatan berlangsung.
(Hendra Mujiraharja)