JAKARTA – Angka kecelakaan lalu lintas di perlintasan kereta api tahun 2015 beranjak naik, korban jiwa, baik meninggal dunia dan luka berat juga mengalami peningkatan.
Human error merupakan salah satu penyebab kecelakaan tersebut. Kecelakaan yang sering terjadi, pada umumnya diakibatkan oleh kecerobohan pengendara sendiri.
"Mayoritas karena pengendara kurang hati-hati dan sering menerobos palang pintu," kata Kasubdit Gakkum Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto kepada Okezone, di Jakarta, Selasa (8/12/2015).
Menurut catatan kepolisian, sepanjang Januari-November 2014 kecelakaan yang terjadi di perlintasan KA ada 17 kejadian. Sementara, di periode yang sama tahun 2015, angka kecelakaan di perlintasan KA tercatat sebanyak 31 kejadian.
Sedangkan, untuk jumlah korban meninggal dunia, pada 2014, tercatat sebanyak enam orang tahun korban jiwa, sementara, tahun ini melionjak menjadi 20 korban jiwa. Total kerugian, periode yang sama 2014, tercatat sekira Rp90 juta, sementara, untuk tahun ini, melonjak mejadi Rp210 juta.
Budiyanto mengatakan, pihaknya terus berupaya melakukan pencegahan terjadinya kecelakaan dengan melakukan penindakan. Sayangnya, pengendara cenderung menaati peraturan jika ada aparat kepolisian.
"Palang pintu baru ditutup mereka masih memaksa lewat. Kalau seperti itu maka pengendara akan kami tindak tegas," pungkasnya.
(Fransiskus Dasa Saputra)