Kemendes PDTT Kembangkan Pertanian Organik

, Jurnalis
Kamis 14 April 2016 15:00 WIB
Menteri Desa PDT dan Transmigrasi Marwan Jafar (Foto: Dok. Okezone)
Share :

Hasilnya, pertanian organik jauh lebih banyak dibandingkan nonorganik, serta lebih pulen dan beraroma wangi. Hasil penenya pun berbeda, jika padi nonorganik per hektare bisa menghasilkan lima ton, sedangkan padi organik bisa mencapai enam hingga tujuh ton per hektare dan harganya juga tinggi yaitu Rp14.000 per kilogram.

Pertama kali ditemukan oleh Guru Besar Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Jawa Tengah, Totok Agung. Padi jenis ini bisa tahan pada tanah dalam kondisi kering maupun basah dan pertanian dengan jenis padi ini tidak memerlukan benih padi sebanyak jenis padi lainnya.

Dalam satu hektare lahan hanya diperlukan 10 kilogram benih padi, dibandingkan dua cara lain yang diujicobakan yakni cara tebar acak yang memerlukan 60 kilogram benih padi dan cara tabela yang membutuhkan 40 kilogram benih padi dalam satu hektare.

(Syukri Rahmatullah)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya