92 Tahun Setelah Kematian, Jasad Diktator Soviet Masih Terjaga

Rahman Asmardika, Jurnalis
Senin 09 Mei 2016 20:01 WIB
Jasad Vladimir Lenin di Mausoleum Kremlin. (Foto: Reuters)
Share :

Sejak saat itu sekelompok ilmuwan telah ditugaskan untuk merawat jasad Lenin. Pada puncak aktivitasnya di zaman Soviet, para ilmuwan yang dijuluki dengan nama “Lenin Lab” itu terdiri dari 200 orang ahli yang bekerja dalam proyek pengawetan itu.

Dinas Penjaga Federal mengatakan mustahil untuk menghitung berapa banyak biaya yang dikeluarkan untuk merawat jasad Lenin dan mausoleum. Sampai saat ini, dana bukanlah halangan bagi upaya pemeliharaan jasad melainkan regenerasi ahli dan ilmuwan yang terlibat di dalam proyek tersebut.

Para ilmuwan yang bertugas kini semakin menua namun tidak ada ilmuwan muda yang mau menggantikan posisi mereka.

“Orang muda tidak tertarik dengan ilmu mausoleum, ilmu ini tidak prestisius lagi,” kata Profesor Antropologi Sosial dari Universitas California, Alexei Yurchak. Sedangkan solusi alternatif dengan menguburkan jasad Lenin dapat berakibat hilangnya hasil eksperimen selama lebih dari 90 tahun.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya