100 Monyet Sobek Daftar Pemilih Referendum Thailand

Emirald Julio, Jurnalis
Selasa 26 Juli 2016 12:03 WIB
Ketua Komisi Naskah Konstitusi Thailand, Meechai Ruchupan memegang proposal konstitusi baru Filipina (Foto: AFP)
Share :

PHICHIT – Sekira 100 ekor monyet dilaporkan telah menyobek dokumen yang berisi daftar pemilih di Thailand, di mana daftar pemilih tersebut berguna untuk membantu pihak junta militer membuat referendum yang mereka gadang-gadang sebagai ‘obat’ krisis politik di sana.

Dikabarkan, tindakan hewan primata itu terjadi hanya berselang beberapa hari, usai Kepolisian Thailand mendakwa seorang bocah perempuan berusia delapan tahun hanya karena ia juga menyobek daftar pemilih.

Daftar pemilih itu sendiri dilaporkan akan membantu junta militer di Thailand memperkecil perbedaan yang selama ini muncul di dalam Negeri Gajah Putih sebelum waktu penentuan referendum konstitusi baru pada 7 Agustus 2016.

Pihak junta militer mengatakan referendum tersebut akan mengakhiri kekacauan politik dalam negeri yang selama ini membayangi Thailand.

Karena banyak kritisi terhadap rancangan konstitusi yang baru tersebut, terjadi serangkaian usaha perobekan dokumen daftar pemilih yang terjadi di beberapa wilayah di Thailand.

Namun entah ini kebetulan atau memang disengaja, pada Minggu 24 Juli 2016 sekira 100 ekor monyet berjenis Makaka, masuk ke aula terbuka di Kuil Wat Hat Mun Krabue di Provinsi Phichit dan langsung mengacak-ngacak serta merobek dokumen daftar pemilih di provinsi utara Thailand tersebut.

“Mereka (monyet) adalah hewan-hewan yang nakal,” ujar Prayoon Chakpacharakul, direktur Komisi Pemilihan Provinsi Phichit, sebagaimana dikutip dari AFP, Selasa (26/7/2016).

(Rifa Nadia Nurfuadah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya