JAKARTA - Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Kadishubtrans), Andri Yansah, meminta kepada seluruh bawahannya untuk berhati-hati dan waspada dalam menjalankan tugasnya.
Hal tersebut disampaikannya lantaran ada seorang petugas suku dinas perhubungan Jakarta Pusat yang diduga menjadi korban pembacokan saat melerai tawuran antarpemuda di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.
"Tingkatkan kewaspadaan kepada anggota dalam melaksanakan tugasnya," kata Andri saat dihubungi Okezone, Kamis (18/8/2016).
Selain itu, tiga pelajar yang diduga terlibat aksi tawuran itu saat ini sudah diamankan kepolisian di Mapolsek Metro Menteng.
Andri melanjutkan, jika tiga pelajar itu terbukti melakukan perbuatan tersebut maka harus ditindak tegas dan dilaporkan ke pihak sekolah demi memberikan efek jera. "Koordinasi dengan dinas pendidikan agar memproses siswa yang terlibat untuk ditindak tegas sesuai ketentuan," lanjut Andri.
Sebelumnya, petugas Dishub, Alfi Rochmanu menjadi korban pembacokan saat mencoba melerai tawuran dua kelompok pemuda di sekitar Taman Menteng, Jalan Cokroaminoto, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu 17 Agustus 2016.
Petugas itu mengalami luka pada bagian sekitar paha kiri dan masih terbaring lemas di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat.
(Susi Fatimah)