Korban Banjir Kota Padang Mulai Terserang Penyakit

Rus Akbar, Jurnalis
Rabu 24 Agustus 2016 15:11 WIB
Banjir di Kelurahan Dadok Tanggul Hitam, Kota Padang, Sumatera Barat (Rus Akbar/Okezone)
Share :

PADANG – Sejumlah korban banjir di Kota Padang mulai terserang penyakit. Korban didominasi oleh para lansia, akibat wilayah mereka di di Parak Jambu, Kelurahan Dadok Tunggul Hitam, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat terendam banjir sejak pukul 05.00 WIB.

Salah seorang korban banjir, Muslim (60) terlihat menggigil kedinginan saat berpapasan dengan Okezone. Ia keluar dari kediamannya untuk mencari makanan di warung-warung yang ada di wilayah tersebut.

“Banjir sejak pukul 05.00 WIB tadi, di luar saja sudah sedalam lutut kita. Ini di rumah sudah sedalam betis kita. Hujan sejak pagi tadi membuat kita sakit, ini lutut saya sudah pegal-pegal, badan sudah kedinginan,” katanya, Rabu (24/8/2016).

(Baca: Banjir Capai 70 Cm, Warga Kota Padang Mengungsi)

Muslim menambahkan bahwa kondisi di dalam rumah sudah tidak bisa melakukan aktivitas memasak lantaran air sudah merendam peratan dapur miliknya. “Ini ibu indak (tidak bisa) memasak lai kompor, dan peralatan masak seperti beras sudah diletakkan di tempat yang lebih tinggi,” tuturnya.

Oleh karenanya, Muslim harus keluar meski kedinginan untuk mencari makan di warung-warung. “Ini saja sudah kedinginan terpaksa kita cari makan, apalagi saat ini air bersih untuk kebutuhan memasak sudah macet dari PDAM,” lanjut dia.

Pantauan di lokasi, puluhan rumah sudah terendam banjir hingga masuk ke dalam rumah. Tampak pula beberapa warga yang memiliki tingkat memilih bertahan. Warga juga mencoba mengevakuasi hewan ternak ke tempat yang lebih tinggi.

“Kita berharap kepada pemerintah untuk memperbaiki sungai kecil di sini, sebab air ini luapan dari sungai,” ujarnya.

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya