N'DJAMENA – Ranjau darat yang ditanam Boko Haram di perbatasan Chad dan Nigeria telah menewaskan empat tentara Chad. Saat kejadian, korban diketahui sedang mengitari Kaiga Kindji di sekitar Lake Chad dengan mengendarai mobil. Nahas, kendaraan mereka menginjak ranjau darat dan meledak seketika.
Kelompok teroris yang sudah bersumpah setia pada ISIS ini memiliki basis kekuasaan di Nigeria. Mereka ingin menciptakan negara Islam tanpa campur tangan negara barat dan memisahkan diri dari pemerintah yang ada.
Seperti disitat Reuters, Minggu (28/8/2016), pendudukan mereka telah meluas ke Chad, Kamerun dan Niger. Mereka berharap suatu saat bisa mempunyai daerah otonomi seluas Belgia.
Kekejaman Boko Haram disebut-sebut melebihi kesadisan ISIS. Tercatat, lebih dari 15 ribu orang telah dibunuh secara tak manusiawi oleh militan di Afrika Barat ini sejak 2009.
Jika diterjemahkan ke Bahasa Indonesia, Boko Haram berarti pendidikan barat adalah dosa. Pemberontakan kelompok bersenjata ini telah membuat kehidupan rakyat Nigeria dan jajahan lainnya menderita.
Di Chad, anak-anak menderita kekurangan gizi akut. Tidak hanya karena perekonomian negara yang sedang terpuruk, kelaparan akibat menurunnya hasil pertanian, tetapi juga diperparah dengan kehadiran Boko Haram.
(Silviana Dharma)