Kasus Nepotisme, Oposisi Korsel akan Lengserkan Presiden Park Geun-hye

Ahmad Taufik , Jurnalis
Kamis 03 November 2016 16:24 WIB
Presiden Korsel Park Geun-hye (Foto: Korean Times)
Share :

SEOUL  - Oposisi utama Partai Demokratis Korea (DPK) tengah terlibat dalam debat hangat. Pembahasan utama anggota partai adalah usulan untuk meminta Presiden Park Geun-hye untuk mengundurkan diri dari jabatannya karena Park diduga terlibat dalam skandal nepotisme.

Keputusan final Partai DPK untuk menentukan nasib Presiden Park akan ditetapkan pada Jumat 4 November. “Kami sedikit kesulitan dalam mengambil keputusan terkait permintaan pengunduran diri Presiden Park karena pendapat di antara anggota kami masih terpecah,” ujar salah satu petugas partai DPK.

Sebagaimana dilansir Korea Times, Kamis (3/11/2016), para analis berpendapat, Pemimpin Partai DPK harus waspada terhadap permintaan pengunduran diri Presiden Park. Jika Presiden Park benar-benar mundur, maka akan menjadi beban politik bagi partai oposisi utama.

Seruan agar Presiden Park mundur muncul dari publik dan pihak oposisi. Tuntutan itu sebab Presiden Park diduga terlibat dalam skandal yang melibatkan orang kepercayaan dekatnya, Choi Soon-sil. Terlebih, Presiden Park melakukan perombakan kabinet tanpa berkonsultasi dengan pihak berkuasa ataupun pihak oposisi. Tindakan ini lantas memicu amarah publik.

“Saya minta presiden untuk turun sebelum publik benar-benar marah terhadapnya,” ujar Mantan Pemimpin Partai Rakyat Korsel, Ahn Cheol-soo.

Sebelum ini, perempuan yang memicu amarah warga Korsel, Choi Soon-sil telah memenuhi panggilan pihak jaksa. Setelah beberapa lama diinterogasi oleh jaksa, Soon-sil akhirnya resmi ditahan. Mengomentari hal ini, Soon-sil mengaku sangat menyesal. Bahkan, ia berujar “hukuman mati adalah hal yang pantas diberikan padanya.”

(Ahmad Taufik )

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya