NUSA DUA – Menteri Luar Negeri (Menlu) Suriname Niermala Badrising melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi di The Westin Hotel, Nusa Dua, Bali. Kunjungan tersebut merupakan yang pertama kalinya bagi Menlu Retno dan juga Niermala secara pribadi.
Dalam pertemuan tersebut, kedua menlu membahas persiapan mengenai joint commission dan political consultation di Suriname pada Februari 2017. Sejumlah bidang kerjasama siap untuk dikembangkan dalam ajang tersebut, salah satunya adalah pengembangan kurikulum diplomatik.
“Kurikulum pelatihan diplomatik baru dikembangkan di Suriname. Kami dengan senang hati membagi pengalaman dalam mengembangkan pusat pelatihan diplomatik,” tutur Menlu Retno kepada awak media, Rabu (7/12/2016).
“Indonesia mempunyai pelatihan diplomatik yang bagus. Indonesia sangat sukses melatih diplomat muda maupun senior. Kami sangat ingin menggunakan kurikulum Indonesia tersebut,” timpal Niermala Badrising.
Selain itu, kedua negara siap mengembangkan kerjasama dalam bidang pariwisata. Suriname sangat ingin belajar bagaimana mengembangkan pariwisata dari Indonesia. Secara khusus Niermala memuji bagaimana Indonesia membangun serta mengembangkan sektor pariwisatanya. Suriname juga akan memanfaatkan tenaga ahli Indonesia dalam beberapa bidang lainnya.