“Kami juga ingin membangun hubungan baik antara Suriname dengan Indonesia. Kita punya hubungan spesial. Sebagaimana Anda ketahui, 13,7 persen warga Suriname berdarah Indonesia yang berasal dari Jawa. Kami sangat ingin memakai tenaga ahli Indonesia,” ucap Niermala.
Bidang kerjasama ketiga adalah pengembangan perkebunan kelapa sawit. Suriname memiliki banyak lahan yang bisa dipakai Indonesia untuk menanam kelapa sawit. Selain itu, Indonesia juga akan membangun sejumlah infrastruktur di Suriname.
Keduanya turut melakukan kerjasama dalam bidang lingkungan terkait pencegahan banjir dan perubahan iklim. Suriname kembali ingin memakai tenaga ahli dari Indonesia dalam rangka perlindungan garis pantai (coastal protection). (war)
(Rifa Nadia Nurfuadah)