Jika tidak ada tindakan yang diambil untuk menyelesaikan sengketa AS-Rusia, Zakharova mengatakan, Rusia akan melakukan pembalasan dan mengindikasikan bahwa mata-mata AS yang bekerja di Rusia akan berada di antara mereka yang diusir. Selain pengusiran, Zakharova juga menyatakan Moskow akan melarang penggunaan aset decha (vila) dan gudang milik AS yang berada di Moskow.
"Kami tidak ingin mengambil tindakan ekstrem. Tapi jika itu satu-satunya cara untuk membuat rekan AS kami mengerti bahwa kami harus bertindak," kata Zakharova sebagaimana dilansir Reuters, Sabtu (15/7/2017).
Mengenai kemungkinan realisasi ancaman ini, Zakharova mengisyaratkan bahwa semua tergantung pada hasil sebuah pertemuan di Washington antara Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Ryabkov dan Wakil Menteri Luar Negeri AS Thomas Shannon yang akan berlangsung pada Senin, 17 Juli.
(Rahman Asmardika)