Para penyelam yang berhasil menemukan The Kursk sama sekali tak menemukan tanda-tanda kehidupan. Di bawah tekanan yang besar, Presiden Rusia Vladimir Putin setuju untuk mengangkat The Kursk dari dasar laut guna keperluan penyelidikan.
Upaya pengangkatan ini cukup terkendala karena Laut Barent diketahui membeku sepanjang tahun. Dengan menggelontorkan dana mencapai USD100 juta, teknologi terbaik dan tim profesional, Kursk kembali muncul ke permukaan pada 26 September 2001. Sayangnya, dalam proses pengangkatan petugas terpaksa memotong bagian lambung kapal guna mengurangi beban.
Padahal, lambung kapal tersebut diduga merupakan bagian kapal yang memiliki bukti terkuat tentang terjadinya ledakan yang menenggelamkan The Kursk ke dasar laut.
(Rufki Ade Vinanda)