Mengenal Sejarah Batik Hingga Klaim dari Negeri Jiran

Fahmy Fotaleno, Jurnalis
Selasa 03 Oktober 2017 06:42 WIB
Penjual batik (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Tepat hari ini yakni 2 Oktober 2017, Indonesia memperingati Hari Batik Nasional. Di media sosial pun ramai bertebaran informasi dan anjuran agar pada hari ini, masyarakat tidak lupa mengenakan batik sebagai salah satu bentuk dukungan terhadap ciri khas budaya bangsa.

Dalam perjalanannya, beberapa daerah di kenal sebagai pusat produksi batik-batik terbaik. Pekalongan, Solo hingga Yogyakarta selalu menjadi tempat berburu batik. Dan salah satu momen yang paling tidak mengenakan adalah saat batik diklaim sebagai milik negara tetangga Malaysia.

Dirangkum dari berbagai sumber, ini dia sejarah perjalanan batik dan permasalahan yang pernah muncul terkait batik.

Sejarah Batik

Sejarah batik di Indonesia terkait erat dengan perkembangan Kerajaan Majapahit dan penyebaran ajaran Islam di Pulau Jawa. Dalam beberapa catatan, pengembangan batik banyak dilakukan pada zaman Kesultanan Mataram, lalu berlanjut pada zaman Kasunanan Surakarta dan Kesultanan Yogyakarta.

Kesenian batik di Indonesia telah dikenal sejak zaman Kerajaan Majapahit dan terus berkembang sampai kerajaan berikutnya beserta raja-rajanya. Kesenian batik secara umum meluas di Indonesia dan secara khusus di pulau Jawa setelah akhir abad ke-18 atau awal abad ke-19.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya