JAKARTA – Letusan Gunung Agung di Bali berdampak pada rencana Pemerintah Indonesia untuk menggelar Bali Democracy Forum (BDF) tahun ini. Perhelatan tahunan yang telah memasuki tahun ke-10 itu terpaksa dipindahkan ke lokasi yang lebih kondusif karena situasi Pulau Dewata yang tidak memungkinkan.
BACA JUGA: Bali Democracy Forum 2016 Catatkan Rekor Kehadiran Delegasi
Berdasarkan keterangan Direktur Jenderal Informasi Publik Kementerian Luar Negeri, Cecep Herawan, BDF X yang semula rencananya digelar di Bali Nusa Dua Convention Center, Nusa Dua, Bali dipindahkan ke International Convention Exhibition (ICE), di Bumi Serpong Damai, Tangerang, Banten. Cecep mengatakan, keputusan itu diambil demi kenyamanan para undangan dan peserta BDF X.
“Rencana semula di Bali di Nusa Dua, namun aktivitas Gunung Agung terus berkembang . Situasi dan kondisi di Bali normal, tetapi wilayah udara di sekitar Bali terganggu, sehingga penerbangan dapat sewaktu2 terjadi penundaan seperti terjadinya penutupan Bandara Ngurah Rai beberapa hari terakhir,” jelasnya saat bertemu media pada pertemuan pers di Penang Bistro, Kebon Sirih, Kamis (30/11/2017).
Meski terjadi perubahan lokasi, Cecep memastikan bahwa semangat, substansi dan konten dari BDF tidak akan berubah, terutama perhelatan kali ini adalah peringatan satu dasawarsa penyelenggaraan BDF sejak 2007.