Indonesia Berkomitmen Lanjutkan Pembangunan Kapasitas di Palestina

Wikanto Arungbudoyo, Jurnalis
Kamis 30 November 2017 14:58 WIB
Menteri Luar Negeri Palestina, Riyad al Maliki, saat mengunjungi Menteri Luar Negeri RI Retno LP Marsudi di Jakarta (Foto: Sindonews)
Share :

JAKARTA – Dukungan Indonesia untuk Palestina tidak perlu diragukan lagi. Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Retno LP Marsudi, beberapa waktu lalu menyampaikan bahwa Palestina sangat penting dalam diplomasi Indonesia bahkan menjadi jantung dari politik luar negeri RI.

BACA JUGA: Ini Langkah Nyata Indonesia Bantu Persiapan Kemerdekaan Palestina

Selain dukungan untuk kemerdekaan, Indonesia juga mendorong komunitas internasional untuk rekonstruksi serta pemulihan ekonomi bagi Palestina lewat bantuan pembangunan. Menlu Retno menyatakan, Indonesia adalah mitra utama pembangunan di Palestina.

“Kita harus mendukung rekonstruksi dan pemulihan ekonomi lewat bantuan pembangunan serta finansial, dan capacity building lewat kerjasama selatan-selatan. Indonesia adalah mitra utama pembangunan di Palestina,” ujar Menlu Retno dalam pidatonya di Hotel Le Meridien, Jakarta Pusat, Kamis (30/11/2017).

BACA JUGA: Menlu RI: Palestina Ada di Setiap Helaan Nafas Diplomasi Indonesia 

Salah satu contoh nyata dukungan dalam pembangunan di Palestina adalah berdirinya Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza. Indonesia juga pernah mencairkan bantuan kemanusiaan senilai USD 1 juta pada Desember 2015.

Indonesia juga tak henti-hentinya berkomitmen melanjutkan program pembangunan kapasitas (capacity building) sesuai kebutuhan Palestina dalam berbagai bidang. Pada periode 2008-2015 saja, Indonesia sudah memprakarsai lebih dari 135 program capacity building yang diikuti sekira 1.364 warga Palestina.

BACA JUGA: 60 Tahun Catatan Dukungan Indonesia untuk Palestina

Jumlah program dan peserta terus berusaha ditingkatkan. Menlu Retno menerangkan, pada 5 Desember akan diadakan seminar tentang Palestina yang akan dihadiri Menlu Riyad al Maliki di Jakarta.

Dalam seminar tersebut, akan ada dua isu utama yang menjadi fokus. Pertama, bagaimana cara Indonesia dalam memberi dukungan melalui bantuan kemanusiaan. Kedua, terkait pembangunan kapasitas melalui bantuan teknis.

“Indonesia berada di belakang setiap warga Palestina. Kita bergabung dalam harapan, mimpi, doa, dan perjuangan untuk hak-hak mereka. Kita sudah melakukan banyak hal, tetapi harus terus ditingkatkan,” tutup Menlu Retno LP Marsudi.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya