PPMI Mesir Sesalkan Respons KBRI atas Penangkapan 5 Mahasiswa Indonesia

Wikanto Arungbudoyo, Jurnalis
Kamis 07 Desember 2017 09:10 WIB
Ilustrasi penangkapan (Foto: Suzanne Plankett/Reuters)
Share :

PPMI Mesir memohon kepada Pemerintah Indonesia agar segera dapat melakukan upaya pembebasan kepada satu mahasiswa Indonesia yang hingga saat ini masih ditahan. Pihak PPMI serta Kelompok Studi Mahasiswa Riau (KSMR), dan Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Sumatera Utara (PPM Sumut) secara rutin membesuk rekan yang ditahan dan memberikan kebutuhan dasar selama berada di tahanan.

Mereka menyangsikan pernyataan dari KBRI Kairo yang menyebutkan pihaknya sudah mengupayakan kondisi layak selama berada di tahanan dengan memberikan bantuan berupa makanan dan kebutuhan sehari-hari. Sebab, sejak penangkapan hingga rilis resmi pada 4 Desember, pihak KBRI baru sekali membesuk rekan mahasiswa, tepatnya pada 25 November.

Otoritas Mesir akhirnya mendeportasi Ardinal Khairi dan Hartopo pada 30 November dengan alasan ‘Keamanan Nasional’. Akan tetapi, mereka tidak pernah mendapatkan penjelasan rinci maksud dari keamanan nasional tersebut. Sementara Muhammad Fitrah Nur Akbar masih ditahan di Kantor Kepolisian Qism Tsani, Kairo, dengan alasan yang sama tanpa penjelasan.

(Wikanto Arungbudoyo)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya