Israel Luncurkan Serangan Udara ke Jalur Gaza, 25 Warga Terluka

GAZA - Sedikitnya 25 warga Palestina, termasuk enam anak-anak, terluka dalam serangan udara yang dilancarkan oleh Israel di Jalur Gaza, menurut Kementerian Kesehatan Palestina. Serangan udara tersebut diluncurkan oleh Israel pada Jumat 8 Desember malam waktu setempat menyusul dugaan peluncuran roket dari Jalur Gaza.

BACA JUGA: Dubes AS Tuding PBB Perusak Perdamaian Israel dan Palestina

Dilaporkan Al Jazeera, Sabtu (9/12/2017), salah satu rudal dilaporkan dicegat oleh sistem pertahanan Israel di atas kota Sderot, Israel selatan, sementara yang kedua tidak mencapai wilayah Israel. Sebuah rudal ketiga, yang diduga diluncurkan dari Gaza, meledak di Sderot, menurut harian Israel Haaretz. Tidak ada korban yang dilaporkan.

Partai politik Palestina, Hamas, menyatakan bahwa terdapat pesawat tempur milik Israel yang menargetkan bagian utara Gaza.Target tersebut adalah instalasi militer milik Hamas.

BACA JUGA: Aksi Pemberontakan Terkait Status Yerusalem, Tentara Israel Tewaskan Seorang Demonstran

Serangan dari Israel terjadi di tengah demonstrasi berat di Tepi Barat, Yerusalem Timur, dan mengepung Gaza atas pengakuan Presiden AS Donald Trump atas Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Warga Palestina melihat Yerusalem Timur, yang telah diduduki oleh Israel sejak 1967, sebagai ibu kota negara masa depan mereka.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, sedikitnya satu warga Palestina terbunuh oleh tembakan Israel dalam demonstrasi dan hampir 800 lainnya terluka. Gambar yang beredar tampaknya menunjukkan beberapa korban pemboman di Gaza, termasuk seorang bayi dan seorang pria tua.