KARANGANYAR – Warga Karanganyar, Jawa Tengah dilarang menyalakan petasan atau mercon dalam menyambut pergantian malam tahun baru 2018.
Kapolres Karanganyar, AKBP Henik Maryanto menghimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga ketertiban pada saat malam pergantian tahun.
"Kondusifitas dan ketertiban harus tetap dijaga. Jangan mengangggu keamanan bagi orang lain. Kepada masayarakat untuk tidak menyalakan mercon (petasan). Kalau kembang api silahkan,” tutur Henik, Minggu (31/12/2017).
Sementara Kepolisian Resor Sukoharjo gencar menggelar operasi ke sejumlah tempat untuk memastikan tidak ada peredaran petasan.
Salah satu lokasi yang disisir adalah gudang pinggir di Dukuh Sidorejo RT 03/RW 12 Desa / Kecamatan Polokarto. Di tempat ini ditemukan sekira 4.000 karton kembang api bermacam jenis petasan.
"Pengecekan ini untuk mengantisipasi peredaran petasan yang akan digunakan saat pergantian malam tahun baru. Kalau ada petasan akan kami sita, Tppi sampai saat ini belum ada petasan yang kita temukan. Hanya ada bunga api (kembang api-red), tetapi tidak berbahan peledak," ujar Kapolres Sukoharjo AKBP Iwan Saktiadi.
Anitsipasi Macet
Terpisah, Dinas Perhubungan Pertamanan dan Kawasan Permukiman (Dishub PKP) Karanganyar melakukan antisipasi kemacetan. Fokus utama rawan macet berada di Karanganyar Kota, Karangpandan Ngargoyoso dan Tawangmangu.
Dinas Perhubungan Pertamanan dan Kawasan Permukiman (Dishub PKP) Karanganyar, Sundoro kepada media menegaskan dititik rawan macet tersebut akan ditempatkan personel untuk mengurai kemacetan yang rutin terjadi karena lokasi tersebut selalu dipadati pengunjung dari luar kota.
"Karena jadi tujuan wisata, pastinya jalur menuju lokasi wisata ini, selalu mengalami kemacetan," jelas Sundoro.
Bahkan sejak memasuki wilayah segitiga emas di Karangpandan kendaraan yang didominasi plat mobil luar kota mulai mengular.
Pasalnya Karangpandan ini, merupakan titik pertemuan para pengguna jalan dari dan menuju ke Ngargoyoso, Tawangmangu dan Matesih.
"Wilayah ini adalah titik pertemuan menuju NGargoyoso, Tawangmangu dan Matesih. Jika ini macet, maka arus akan kita alihkan ke Matesih,” paparnya.
<div class="vicon"><iframe width="480" height="340" src="https://video.okezone.com/embed/MjAxNy8xMi8zMC8xLzEwNzIxNi8wLw==" sandbox="allow-scripts allow-same-origin" layout="responsive"></iframe></div>