JAKARTA - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Humas Polri, Brigjen Mohammad Iqbal menegaskan bahwa saat ini jajarannya masih memburu pemilik akun Twitter @AchmadBassrofi yang menuliskan cuitan bernada ancaman kepada Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi).
Akun itu sendiri menuliskan ancaman akan membunuh Jokowi. Sontak hal tersebut hingga kini ramai diperbincangkan dan dinilai meresahkan oleh warganet.
"Kalau ada, yang ancam, di dimana pun atau di media sosial akan tentunya pasti melakukan penyelidikan," kata Iqbal di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (18/1/2018).
Iqbal menekankan, Presiden itu adalah simbol negara yang mengembang kewibawaan negara Indonesia. Oleh sebab itu, Iqbal mengimbau kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk tidak menghina Kepala Negara.
Di samping mencari pemilik akun @AchmadBassrofi itu, Iqbal menyebut saat ini Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri terus menyelidiki kasus yang dinilai menimbulkan keresahan di masyarakat tersebut.