TANGSEL - Pihak Jasa Raharja mendatangi Kantor Kelurahan Pisangan di Jalan Tarumanegara, Legoso, Pisangan, Ciputat Timur, Tangerang Selatan (Tangsel), Sabtu (10/2/2018) malam.
Kedatangan petugas Jasa Raharja itu untuk memastikan data dan kelengkapan administrasi bagi para penumpang yang menjadi korban kecelakaan. (Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Rombongan Bus Lurah Pisangan di Tanjakan Emen)
"Jumlah santunannya, masing-masing korban yang meninggal mendapatkan Rp50 juta, sedangkan untuk yang luka-luka maksimal Rp21 juta," jelas Sulaiman, Kepala Perwakilan Jasa Raharja Kota Tangerang di Kantor Kelurahan Pisangan.
Ditambahkannya, untuk keluarga korban meninggal dimintai segera kelengkapan data kependudukannya seperi Kartu Keluarga. Hal demikian agar proses penyerahan santunan dapat segera dicairkan.
"Jadi, nanti pada korban yang meninggal kita data ahli warisnya, kita buatkan rekening Bank. Nanti Jasa Raharja akan memproses itu. Secara simbolis akan kami serahkan besok pagi sekira pukul 09.00 WIB di sini," imbuhnya.
(Baca Juga: Kecelakaan Bus di Tanjakan Emen, Seorang Perempuan Pingsan Tahu Ayahnya Tewas)
Seperti diketahui, rombongan berjumlah sekira 159 orang itu berangkat menaiki 3 bus dari Ciputat Timur pada Sabtu pukul 05.30 WIB pagi tadi. Mereka berangkat ke lokasi tersebut untuk Rapat Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Permata di daerah Ciater, Subang.
Namun dalam perjalanan pulang, bus urutan pertama yang ditumpangi sekira 50 orang itu mengalami kecelakaan hingga menewaskan banyak penumpang. Sedangkan 2 bus lainnya telah berada di Polres Subang untuk dilakukan pendataan.
Data terbaru dari kepolisian, jumlah korban tewas ada 25 orang. Sementara korban luka berat mencapai 8 orang dan 10 orang luka ringan.
(Arief Setyadi )