Kejujuran, lanjut dia, harus dimulai dari lingkungan terkecil mulai dari keluarga. Perempuan sebagai agen antikorupsi harus berani mengatakan yang benar adalah benar, begitu juga ketika salah serta hidup sederhana.
"Sabar dan syukuri yang ada, karena salah satu pemicu adalah kerakusan, tidak syukur dengan apa yang diterima," cetus dia.
(Salman Mardira)