Pelaku sempat dilarikan ke RSUD Waluyo Jati Probolinggo sebelum akhirnya meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Kasatreskrim Polres Probolinggo AKP Riyanto membenarkan peristiwa tersebut. Pihaknya menyayangkan tindakan yang dilakukan warga terhadap pelaku. “Kami menyayangkan yang dilakukan warga. Pelaku sempat dievakuasi anggota kami masih hidup. Tapi dalam perjalanan menuju rumah sakit pelaku meregang nyawa,” ujarnya dihubungi Okezone.
Ia menambahkan, pihak kepolisian berhasil mengamankan beberapa barang bukti berupa satu unit sepeda motor hasil curian.
Sementara jasad pelaku yang mengalami luka bakar 80 persen masih berada di ruang jenazah RSUD Waluyo Jati guna divisum.
(Qur'anul Hidayat)