Pelaku Candaan Bom di Bandara El Tari Kupang Ternyata Pensiunan ASN

Subhan Sabu, Jurnalis
Rabu 18 Juli 2018 09:49 WIB
Ilustrasi pesawat Batik Air. (Foto: Antara)
Share :

KUPANG – ES (62), penumpang pesawat Batik Air dari Bandar Udara Internasional El Tari ke Bandara Soekarno-Hatta yang bercanda membawa bom, ternyata pensiunan aparatur sipil negara (ASN) di Kota Kupang. Warga Kompleks RSS Oesapa, Kelapa Lima, Kota Kupang, itu diamankan otoritas Bandara El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), karena bercanda adanya bom di dalam pesawat saat masih proses boarding.

Kejadian berawal pada Selasa 17 Juli 2018, ketika para penumpang pesawat Batik Air melaksanakan boarding melalui pintu nomor 4. Saat itu botol air mineral milik penumpang yang duduk di kursi 6D terjatuh ketika hendak meletakkan barang bawaannya di bagasi kabin bisnis.

Melihat kejadian itu, ES yang duduk di kursi 6A kemudian spontan mengatakan bahwa barang yang terjatuh tersebut adalah bom. Perkataannya itu didengar oleh seorang pramugari bernama Dinda Risma Ekasari.

Pramugari tersebut langsung memastikan ke ES tentang pernyataan yang diucapkannya, namun tidak ada yang menjawab. Kemudian salah seorang ibu yang duduk di kursi 6D menjawab bahwa itu hanya botol mineral yang terjatuh.

"Dinda lalu melaporkan peristiwa tersebut kepada pramugari senior Kiki Tri Ratnasari dan kemudian masalah itu disampaikan kepada Pilot Dedy Rahmat Kustaman," ujar Sales and Shared Services Department Head Bandara El Tari Kupang, Kadir Usman, Rabu (18/7/2018).

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya