Namun upaya itu diwarnai penangkapan terhadap sejumlah ulama, pegiat HAM dan juru kampanye hak-hak perempuan.
Beberapa waktu terakhir, Saudi Arabia dilaporkan banyak menangkapi imam dan kaum intelektual yang dituding menyuarakan pembangkangan.
Akhir tahun lalu, lebih dari 20 ulama dan intelektual ditahan. Di antaranya ulama terkemuka Salman al-Odah dan Awad al-Qarni.
Pada umumnya, mereka yang ditahan dikaitkan dengan Ikhwanul Muslimin, gerakan Islam yang dianggap sebagai organisasi teroris oleh pihak berwenang di Arab Saudi.
(Qur'anul Hidayat)