KABUL – Kelompok militan Taliban menculik puluhan orang setelah menghentikan tiga bus di utara Afghanistan pada Senin. Aksi ini dilakukan hanya berselang sehari setelah kedua belah pihak mengumumkan akan melakukan gencatan senjata menyambut datangnya hari raya Idul Adha.
Juru Bicara Gubernur Provinsi Kunduz, Esmatullah Muradi mengatakan, penculikan itu terjadi saat ketiga bus melakukan perjalanan melalui Provinsi Kunduz dari Provinsi Takhar menuju ke Ibu Kota Kabul.
BACA JUGA: Jelang Idul Adha, Afghanistan Umumkan Gencatan Senjata dengan Taliban
"Bus-bus itu dihentikan oleh pejuang Taliban, penumpang dipaksa untuk turun dan mereka telah dibawa ke lokasi yang dirahasiakan," kata Muradi sebagaimana dilansir Reuters, Senin (20/8/2018).
Keterangan Muradi dikonfirmasi pihak Taliban yang mengatakan mereka telah menahan tiga busa penuh penumpang.
"Kami memutuskan untuk menangkap bus setelah masukan dari intelijen kami mengungkapkan bahwa banyak orang yang bekerja dengan pasukan keamanan Afghanistan bepergian ke Kabul dengan bus-bus ini," kata Juru Bicara Taliban, Zabihullah Mujahid yang dihubungi melalui telefon.
"Kami telah membawa bus-bus itu ke area yang aman untuk mencegah bentrokan dan kami sekarang mengidentifikasi anggota pasukan keamanan," jelasnya. Dia menambahkan bahwa Taliban akan segera membebaskan warga sipil yang ditahan.