VATIKAN - Mantan Duta Besar Vatikan untuk Amerika Serikat (AS) mengatakan bahwa Paus Fransiskus telah membiarkan terjadinya skandal pelecehan seksual yang dilakukan oleh seorang pendeta terkemuka pada 2013 dan menuntut pemuka umat Katolik dunia itu untuk mundur. Pernyataan mengejutkan ini diungkapkan oleh Uskup Agung Carlo Maria Vigano pada Minggu, sehari setelah Paus bertemu dengan para korban pelecehan seksual oleh pendeta di Dublin, Irlandia.
Uskup Vigano mengatakan bahwa dia telah memberi tahu Paus Fransiskus mengenai adanya klaim pelecehan seksual yang dilakukan oleh mantan uskup agung Washington, Kardinal Theodore McCarrick pada 23 Juni 2013. Namun, Paus Fransiskus yang baru saja menjabat menggantikan Paus Benediktus XVI tidak melakukan apa-apa untuk menanggapi laporan Uskup Vigano itu.
BACA JUGA: PAUS Sebut Skandal Pelecehan Seks oleh Pastor Kejahatan Menjijikkan
Di akhir pernyataannya, Uskup Vigano meminta Paus Fransiskus untuk mengundurkan diri dan mengakui kesalahannya.
“Sesuai dengan prinsip tanpa toleransi yang dicanangkan, Paus Fransiskus harus menjadi orang pertama yang memberikan contoh yang baik kepada Kardinal dan Uskup yang menutupi pelanggaran McCarrick dan mengundurkan diri bersama dengan mereka semua, ” tulis Vigano sebagaimana dilansir RT, Senin (27/8/2018).