JAKARTA - Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri Irjen Arief Sulistyanto menegaskan, pihaknya serius menangani kasus pembunuhan aktivitis HAM, Munir Said Thalib.
Arief menjelaskan, Polri masih terus mencari alat bukti baru untuk menjerat otak pelaku dari pembunuhan pendekar HAM tersebut. Namun, ia juga mengakui tak mudah bagi Polri mencari otak utama dalam kasus tersebut.
"Menyidik membuktikan aktor itu tidak mudah. Sehingga kami harus mencari alat bukti yang betul. Fakta hukum yang harus bicara," kata Arief di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (4/9/2018).