Lava Pijar Terus Terjadi, Sebesar Ini Volume Kubah Lava Merapi Sekarang

Agregasi Harian Jogja, Jurnalis
Jum'at 28 September 2018 14:13 WIB
Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan (BPPTKG), Hanik Humaida (foto: Irwan A Syambudi/Harian Jogja)
Share :

YOGYAKARTA - Kubah lava Gunung Merapi masih tumbuh dengan terjadinya guguran lava pijar. Namun, hingga kini volume kubah lava Gunung Merapi masih sangat kecil dibandingkan erupsi magmatik pada 2006.

Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan (BPPTKG) DIY, Hanik Humaida mengatakan saat ini kubah lava Merapi miliki rata tinggi 100-150 meter dan lebar 400 meter. Dengan ukuran seperti kubah lava itu diperkirakan dapat menampung sebanyak 10 juta meter kubik material erupsi, termasuk lava pijar.

(Baca Juga: Jenazah Istri Kapolres Tulungagung Dimakamkan di Subang)

Pantauan terkahir pada Minggu (23/9/2018) lalu kubah lava terpantau dengan volume 123.000 meter kubik. Jumlah itu sangata Jauh jika dibandingkan dengan volume kubah lava erupsi 2006 silam, yaitu mencapai 5 juta meter kubik.

Foto Kubah Lava Baru Gunung Merapi (foto: Ist/BPPTKG) 

"Pertumbuhan kubah lava per hari pada erupsi magmatik (saat ini) juga rata-rata kisaran 3.000 meter kubik. Sementara pada erupsi 2006 silam bisa mencapai 20.000 meter kubik per hari," Jelas Hanik, Kamis (27/9/2018).

(Baca Juga: Balita 1,5 Tahun di Karawang Tewas Diduga Disodomi Anak Jalanan)

Dengan volume yang relatif kecil itu, setiap guguran lava pijar masih tertampung di dalam kubah lava. Dan memang guguran lava pijar saat ini masuk ke dalam kawah, sehingga belum ada ancaman terhadap masyarakat sampai saat ini.

Menurutnya lava pijar baru akan mengancam penduduk ketika nantinya terjadi secara terus-menerus dengan intensitas tinggi. Serta volume yang lebih banyak dan sejauh mana meluncurnya.

"Sekarang (lava pijar) masih kecil," kata Hanik.

(Fiddy Anggriawan )

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya