KPK melakukan pelacakan dan diketahui Eddy berpindah-pindah tempat sejak 2016 hingga 2018. Pelarian Eddy Sindoro mulai dari Bangkok, Malaysia, Singapura, dan Myanmar.
"Dari akhir 2016 hingga 2018, ESI diduga berpindah-pindah di sejumlah negara," terangnya.
(Baca juga: Eddy Sindoro Akhirnya Menyerahkan Diri ke KPK Setelah 2 Tahun Buron)
(Baca juga: Eddy Sindoro Kabur ke Luar Negeri, KPK Geledah Kantor Pengacara Lucas)