Politikus Gerindra itu mengaku marah kepada Camat Firmanudin Ibrahim karena tidak mempertimbangkan anak-anak yang sedang belajar. Meski penggusuran itu harus dilakukan sebaiknya menunggu proses belajar mengajar rampung dan didahului dengan dialog yang baik antar pihak.
"Pukul 11.30 WIB, kemudian (Yani) WA ngasih kabar lagi sudah kejadian, sudah digusur. Tetapi saya tetap datang ke sana pukul 14.00 WIB sudah rata dengan tanah, saya marah lalu saya skors rapat, saya langsung jalan ke lokasi dan lihat sudah rata," pungkasnya.
(Baca Juga: Gusur PAUD saat Jam Belajar, Anies Copot Camat Tamansari)
Sebelumnya diberitakan Okezone, video penggusuran gedung PAUD itu viral di media sosial, terlihat beberapa murid dan guru mengangkut kursi dari dalam kelas alias karena gedungnya digusur.
Buntut dari pembongkaran gedung PAUD itu Gubernur Anies Baswedan sore harinya langsung mencopot Firmanudin dari posisi Camat Tamansari, Jakarta Barat, karena dianggap tidak menjalankan tugas sesuai ketentuan.
(Khafid Mardiyansyah)